Sabtu, 29 Januari 2011

Koran Bergerak


Perkembangan teknologi informasi terbaruPerkembangan teknologi informasi terbaru kali ini luar biasa. Sekelompok ilmuwan teknologi informasi di Industrial Technology Research Institute (ITRI) telah menemukan layar monitor setipis kertas. layar monitor ini juga bisa ditekuk dan digulung seperti layaknya kertas biasa tanpa rusak sedikitpun. Sehingga hasil teknologikomputer ini mampu disatukan dengan kertas koran untuk menampilkan gambar bergerak bak poster hidup di film Harry Potter. Layar monitor tipis ini dinamai FlexUPD.
Bukan hanya itu, kelak teknologi terbaru ini juga diharapkan dapat mengurangi berat dan ukuran e-reader dan tablet PC. Layar tipis ini diklaim dapat diintegrasikan dengan beberapa teknologi layar monitor terkini seperti LCD, LED, bahkan OLEDs (organic light-emitting diodes).
Teknologi terbaru temuan ITRI ini telah menerima medali emas dalam Wall Street Journal’s 10th annual Tech Innovation Awards 2010. ITRI memang dikenal sebagai tim ilmuwan teknologi informasi yang terbaik, tahun lalu mereka juga memenangkan Innovation Award untuk penemuan FleXpeaker, loudspeaker setipis kertas. Hak paten FlexUPD sekarang dipegang oleh AU Optronics Corporation of Taiwan yang juga penyandang dana ITRI.

Perkembangan teknologi informasi terbaru - Koran Gambar bergerakJika dilihat dari ketebalannya yang sangat tipis dan ditambah dengan teknik layout dan percetakan terbaru, maka akan sangat mungkin bagi FlexUPD untuk ‘ditempelkan’ ke kertas koran untuk menampilkan gambar hidup maupun film yang berhubungan dengan berita yang tengah disajikan dalam koran tersebut. Hal ini tentunya sebuah langkah besar bagi teknologi komunikasi. Struktur elektronik FlexUPD memang sangat canggih. Anatomi layar monitor tertipis di dunia ini terdiri dari lapisan-lapisan mikro film transistors yang dilekatkan pada selembar materi fleksibel. Sehingga layar monitor ini tidak kaku dan dapat memiliki tingkat fleksib ilitas seperti kertas.


Jumat, 07 Januari 2011

Dracaena Sanderiana-lucky bamboo



Dracaena sanderiana and related species are popular houseplants, with numerous cultivars sold. It can survive in many indoor conditions, but indirect lighting is best as direct sunlight can cause the leaves to turn yellow and burn.

Although it grows better in soil, it often is sold with the roots in water. The water should be completely changed every two weeks. The water should be bottled water, soft tap water with very little fluoride, or even water from a filtered, established aquarium. It does best in bright, indirect lighting and temperatures from 15 to 25 °C (59 to 77 °F).

Yellow or brown leaf edges may be caused by too much direct light, crowded roots, or fluoridated or chlorinated water, the latter of which can be prevented by leaving tap water exposed to the air for a day before plant use. Salty or softened water can also cause this.

Twisted shapes can be produced by rotating the plant with respect to gravity and directed light sources. This is difficult to achieve for most home users, but not impossible with a lot of spare time and a lot of patience.

Often in large chain pet shops it will be sold as an aquatic plant. While it will live for months like this, it will eventually rot unless the sprouts are allowed to grow above the surface.

Baobab, the giant bottle plant





Baobab adalah nama umum dari sebuah genus (Adansonia) yang terdiri dari delapan spesies pohon asli Madagaskar, Afrika daratan dan Australia. Spesies Afrika daratan juga ada di Madagaskar, tetapi tidak asli negara itu. Nama umum lainnya adalah boab dan boaboa. Spesies ini mencapai tinggi antara 5–25 m. Mereka menyimpan air di dalam batang mereka, dengan kapasitas diatas 120.00 liter untuk bertahan dalam kondisi lingkungan sekitar mereka.